Berita gembira hari ini

Hagoe's Village: Sept, 15th 2025
Setelah libur akhir pekan selama dua hari kemarin, hari ini tiba kembali di hari kerja kantoran, dan sebagai ASN, tidak ada alasan bagiku untuk tidak masuk kantor pada hari ini, kecuali ada halangan ataupun sakit.
Lagian, ngapain juga pake alasan? Karena itu adalah kewajiban maka harus dilaksanakan. Meskipun dalam melaksanakan tugas, kami tidak selalu harus di kantor. Tidak jarang kami melaksanakan tugas dan berkegiatan di lapangan, di tengah-tengah masyarakat ataupun di instansi terkait.
Berangkat ke kantor
Sejak tadi malam, hujan yang cukup deras mengguyur tempat kediaman dan kawasan tempat tinggal kami sampai waktu subuh, yang menyebabkan cuaca terasa cukup dingin di pagi ini.
Kalau merujuk pada informasi dan rilis dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), memang diperkirakan daerah sekitar tempat tinggal kami akan dilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi dalam satu pekan ke depan.
Dan memang saat ini sudah memasuki musim penghujan di daerah kami, sehingga tidak heran hujan akan turun lebih sering sampai beberapa bulan ke depan.
Untuk itu hari ini aku harus memakai jaket yang lumayan tebal ketika pergi ke kantor dengan menggunakan motor di pagi ini, walaupun hujan sudah berhenti.
Kopi dan Snack
Seperti biasa sebelum tiba di kantor, aku singgah di sebuah gerai yang tidak jauh dari kantor kami untuk membeli segelas kopi espresso panas tanpa gula dan beberapa potong cemilan.
Ini akan menemaniku beraktivitas di kantor di pagi ini, yang lebih efisien dibandingkan jika aku nongkrong dan minum kopi di kafe atau gerai tersebut.
Menonton YouTube
Hari ini aku kedatangan dua orang kepala desa yang ingin berkonsultasi terkait rencana kegiatan usaha peternakan yang akan dilaksanakan di desa mereka sehingga aku memfasilitasi mereka untuk pembuatan Rancangan Anggaran dan Biaya (RAB) serta Analisa Usaha kegiatan mereka.
Selain memfasilitasi para kepala desa tersebut aku juga menyempatkan untuk mencicil membuat postinganku hari ini.
Aku juga tidak melewatkan untuk mengikuti perkembangan politik nasional melalui YouTube, dimana pasca demonstrasi yang berakhir ricuh pada bulan lalu (Agustus kelabu), banyak dibahas tentang siapa dalangnya dan berbagai aspek oleh para ahli dan pengamat.
Kejadian di Nepal disinyalir juga dipicu dan terinspirasi dari demonstrasi yang terjadi di Indonesia. Perbedaannya adalah di Nepal demonstrasi digerakkan oleh Generasi Z, yang sukses menumbangkan rezim yang berkuasa.
Sebaliknya kejadian di Nepal seharusnya menjadi pelajaran bagi para elit di Indonesia agar lebih hati-hati dan menyadari kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan selama ini, agar kejadian di Nepal tidak terjadi di Indonesia.
Sampai saat ini, demonstrasi yang berlangsung di bulan Agustus lalu telah "memaksa" Presiden Prabowo untuk melakukan reshuffle beberapa orang Menteri, walaupun belum semua tuntutan masyarakat bisa dilaksanakan.
Tetapi minimal sudah tampak aksi dari presiden untuk merespon tuntutan-tuntutan masyarakat, yang selama ini seolah-olah tidak pernah didengar oleh pemerintah.
Makan siang
Ketika jam makan makan siang telah tiba, aku menuju sebuah warung kopi yang dekat dengan kantor untuk makan siang disana, karena perutku sudah sangat lapar.
Maklum, aku hanya makan satu butir telur rebus dan segelas kopi espresso panas tanpa gula tadi pagi, sehingga membuatku cepat lapar di siang harinya.
Aku segera kembali ke kantor Puskeswan setelah makan siang untuk melaksanakan sholat Zuhur dan juga menunggu seorang kepala desa yang juga ingin berkonsultasi pada hari ini.
Pengumuman PPPK paruh waktu
Ternyata kepala desa tersebut tidak jadi datang ke kantor sehingga aku melanjutkan aktivitasku termasuk merampungkan postinganku di siang ini.
Beberapa saat setelah menyelesaikan postinganku, aku mendapatkan informasi bahwa telah dikeluarkannya pengumuman tentang PPPK paruh waktu untuk Kabupaten Aceh Utara.
Tiga orang adikku telah mengabdi sebagai tenaga bakti di Pemerintah Kabupaten Aceh Utara selama bertahun-tahun, dalam belum diangkat sebagai ASN.
Dan yang terakhir mereka ikut seleksi penerimaan PPPK tahap dua beberapa bulan yang lalu, dan juga belum berhasil lolos karena belum tersedianya formasi.
Tetapi kebijakan pemerintah kemudian, semua tenaga non-ASN yang telah mengikuti seleksi PPPK tersebut akan diangkat menjadi PPPK paruh waktu sebelum nantinya diangkat sebagai PPPK.
Alhamdulillah, hari ini sudah ada pengumuman PPPK paruh waktu tersebut dan nama ketiga adikku lolos dan tercantum dalam pengumuman tersebut.
Ini adalah sebuah berita gembira bagi keluarga kami, dimana tiga orang adik kami telah mengabdi di Pemerintahan Kabupaten Aceh Utara selama bertahun-tahun.
Aku segera mengabari adik-adikku dan menyuruh mereka untuk melihat di akunnya masing-masing. Dan sekitar pukul 04 sore, aku pun pulang ke rumah.
Tiba di rumah
Ketika tiba di rumah, aku segera memarkirkan motor dan mengganti bajuku. Kemudian menuju rumah ibu untuk mencari adikku agar aku bisa mengobrol secara langsung tentang informasi PPPK paruh waktu yang baru saja dirilis.
Aku juga menelpon adik kami yang tinggal di Lhokseumawe untuk menanyakan kesiapan bahan-bahan dan administrasi milik mereka yang nantinya harus diupload di sistem atau akun mereka masing-masing.
Sebagian besar bahan dan kelengkapan telah mereka persiapkan beberapa waktu yang lalu, dan sebagiannya lagi harus dibuat dan dilengkapi dalam beberapa hari ini seperti Surat Keterangan Berkelakuan Baik/SKCK, Surat Keterangan Kesehatan dan lain-lain.
Sore ini, material untuk pembangunan rumah adik kami sudah tiba kembali, dan terpaksa ditumpukkan di dekat halaman rumah kami karena areal di rumah ibu sudah penuh dengan material lainnya.
Sekian postinganku kali ini. Stay Healthy and Fun, Ciao...!
@ alee75

Hello @alee75! 👋
Alhamdulillah akhirnya lolos juga, soe2 yang lewat? Selain om gam, Mak Yuh na lewat syit, bunda Yana?
Om gam, mayuh, om Husni.
Bunda Yana Hanjeut ikot test uroenyan..
Alhamdulillah lon turut bahagia, nyan butoi kabar gembira, om Husni bak Pue lewat, Mak Yuh dan om gam?
Husni di dinas kesehatan, mayuh di puskesmas Bayu. Om Gam salah penempatan di PU, nyo Teungoh proses perbaikan.
Semoga bebagah bereh urusannya
Aamiin. Idroeneuh kiban, Ka bereh?
Galom syit, Mateng BTS Baroe kaleh lon perbaiki dan atnyoe lon kalon nan lon ka Hana lewat bak daftar BTS, semoga ka sesuai dengan yang kalheh memperbaiki,
👍