You are viewing a single comment's thread from:
RE: Bagaimana Arini Mengurai Sepi, Kita dan Film yang Tak Mengakui
Hahahaha... jangan sok tegar, kalau lagi galau, akui saja.. bah phui bacut
Hahahaha... jangan sok tegar, kalau lagi galau, akui saja.. bah phui bacut
Haha. Jadi bagian yang kak komen bak lon rasa di luar konteks. *Nyan contoh kilik komen wate karap toe kenong droe teuh, wkkwkw
Hahahha.. komen di luar konteks masih lebih bagus dari pada berkomentar no comment
Timang that!