PERJUANGAN TGK. CHIK TANOH ABE DAN TGK. CHIK DI TIRO MENGUSIR BELANDA Dari Nangroe Aceh Darussalam

in #history-aceh7 years ago (edited)

PERJUANGAN TGK. CHIK TANOH ABE DAN TGK. CHIK DI TIRO MENGUSIR BELANDA Dari Nangroe Aceh Darussalam#

Around the year 1872-1873 several times the Dutch forced the kingdom of Aceh subject to the Dutch kingdom. But the kingdom of Aceh refused to submit to anyone except to Allah swt. Therefore, in 1873 the Dutch attacked Aceh with the strength of 6 units of troops.

image

Sekitar tahun 1872-1873 beberapa kali Belanda memaksa kerajaan Aceh tunduk kepada kerajaan Belanda. Namun kerajaan Aceh menolak untuk tunduk kepada siapa pun kecuali kepada Allah swt. Karena itu pada tahun 1873 Belanda menyerang Aceh dengan kekuatan 6 buah kapal.

Kendatipun Belanda dapat mencapai Masjid Raya Baiturrahman, tetapi akhirnya mereka kalah juga. Bahkan Panglima Perangnya, Jenderal Kohler, tewas di depan Masjid Raya. Suatu peristiwa yang sangat memalukan bagi bangsa Belanda.
Karena tidak pernah terjadi di negara manapun, dalam perang modern, Panglima Perangnya tewas di medan perang.

image

Untuk menebus rasa malu itulah kemudian Belanda meminta bantuan penambahan pasukan dalam jumlah yang lebih besar untuk mengalahkan Aceh. Pada tahun 1874, Belanda kembali menyerang Aceh dengan kekuatan pasukan sepuluh kali lipat. Kali ini mereka memang mampu menguasai kota Banda Aceh dan sekitarnya.

Selanjutnya Belanda dapat menguasai hampir seluruh wilayah Aceh Besar sekarang. Seperti ketika itu perangpun hampir sunyi.karena tidak ada pemimpin yang mampu mengajak rakyat untuk berperang lagi.

Melihat situasi seperti ini beberapa pejuang yang masih memiliki semangat mendatangi Tgk Tanoh Abee di Seulimum untuk meminta beliau memberikan semangat kepada rakyat Aceh untuk berjuang lagi.

Setelah memperhatikan situasi, Tgk Tanoh Abee mengundang seluruh tokoh-tokoh pemimpin Aceh, baik uleebalang, ulama dan tokoh-tokoh pejuang dalam sebuah rapat rahasia di Lamsie.