Siswa Setukpa Polri Gelombang II Tebar Kepedulian Melalui Baksos di Gampong Mayang Cut
Meureudu, Pidie Jaya | 19 Agustus 2025.
– Sebanyak tiga orang Siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Lemdiklat Polri Gelombang II yang bertugas di Polda Aceh, mengimplementasikan nilai-nilai Tribrata dengan melaksanakan Bakti Sosial (Baksos) kepada masyarakat kurang mampu. Kegiatan yang penuh dengan nuansa kekeluargaan ini berlangsung di Gampong Mayang Cut, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, pada Selasa (19/8/2025) siang.
Kegiatan yang dipusatkan di balai gampong tersebut mulai sekitar pukul 11.00 WIB, dihadiri oleh puluhan warga dari kalangan fakir miskin dan anak yatim. Bakti sosial ini tidak hanya berupa pemberian materi, tetapi juga menjadi media silaturahmi dan pembelajaran bagi para calon Bintara Polri untuk lebih memahami realitas kehidupan masyarakat yang mereka layani.
Mahyuddin, S.H., M.Si, selaku Perwira Pembina, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian integral dari kurikulum pembentukan karakter praja. “Ini adalah implementasi nyata dari nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya yang kami junjung tinggi, khususnya janji untuk menjadi pelindung dan pengayom masyarakat. Melalui kegiatan seperti inilah jiwa pengabdian itu ditempa, tidak hanya di dalam kelas atau lapangan latihan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Aktivitas bakti sosial berlangsung hangat dan penuh keakraban. Para siswa yang mengenakan seragam lapangan secara bergantian membagikan puluhan paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, telur, tepung, dan mie instan. Mereka tidak hanya sekadar menyerahkan bantuan, tetapi juga menyapa, bersalaman, dan mengobrol ringan dengan para penerima, mendengarkan cerita dan harapan mereka dengan penuh empati.
Salah satu siswa, Perwira lulusan mengungkapkan kebanggaan dan kesyukurannya dapat terlibat langsung. “Ini pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Bantuan ini mungkin kecil, tapi kami harap bisa meringankan beban ibu dan bapak sekalian. Yang terpenting, kami ingin meyakinkan bahwa Polri hadir untuk semua, di mana pun dan untuk siapapun,” tuturnya.
Sambutan dari masyarakat dan perangkat gampong luar biasa positif. Geuchik Gampong Mayang Cut, menyampaikan terima kasih yang mendalam atas kepedulian yang ditunjukkan. “Atas nama seluruh warga, kami ucapkan ribuan terima kasih. Perhatian dari Polda Aceh melalui siswa-siswanya ini sangat membekas di hati kami. Semoga para calon bintara ini menjadi polisi yang jujur, kuat, dan selalu dekat dengan rakyat kecil seperti kami di sini,” ujarnya penuh haru.
Kegiatan yang berlangsung hingga menjelang waktu sholat Zhuhur tersebut ditutup dengan doa bersama untuk kesejahteraan masyarakat dan keselamatan para siswa dalam menjalankan tugas negara. Diharapkan, nilai-nilai empati, kesederhanaan, dan pengabdian tanpa pamrih yang dipelajari hari ini dapat tertanam kuat dalam diri setiap siswa, membentuk mereka menjadi anggota Polri yang profesional, berintegritas, dan humanis di masa depan.
Editor : CM Cek Mad
