"Mekanisme Otomatisasi" memanfaatkan kontrak pintar untuk terapkan berbagai jenis lelang, seperti **Lelang Terbuka Belanda** untuk maksimalkan persaingan, **Lelang Penawaran Tertutup Terbalik** untuk minimalkan kolusi, dan **Lelang Kombinatorial**
Bagian "Mekanisme Otomatisasi" menguraikan berbagai format lelang yang dapat langsung diterapkan dan diberlakukan melalui kontrak pintar dalam sistem pengadaan pemerintah berbasis blockchain. Mekanisme ini dibuat untuk meningkatkan persaingan dan mengurangi risiko kolusi atau manipulasi.
Dalam Lelang Terbuka Belanda, sistem memulai harga barang atau jasa pada tingkat tinggi dan menurunkannya secara terus-menerus pada interval yang telah ditentukan sebelumnya. Pemasok menunjukkan penerimaan mereka pada titik harga tertentu, dan penawar pertama yang memenuhi syarat yang menerima harga saat ini memenangkan kontrak. Jika tidak ada tawaran yang diterima pada saat itu, lelang dapat beralih ke harga terendah berikutnya yang diterima atau dilelang ulang. Metode ini meningkatkan persaingan dengan mendorong pemasok untuk menunggu harga terendah yang dapat diterima. Karena harga diturunkan secara transparan dan penerimaan langsung dicatat di blockchain, menjadi sangat sulit bagi transaksi yang telah diatur sebelumnya atau favoritisme untuk terjadi. Otomatisasi memastikan keadilan, karena hasil didorong oleh perilaku pasar daripada keputusan manusia.
Dalam Lelang Penawaran Tertutup Terbalik, beberapa pemasok mengajukan penawaran mereka—merinci harga dan spesifikasi lainnya—secara bersamaan dan rahasia sebelum batas waktu. Setelah semua penawaran diajukan, kontrak pintar secara otomatis terbuka dan mengevaluasinya berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya, biasanya memberikan kontrak kepada penawar dengan kualifikasi terendah. Penawaran baru diungkapkan setelah periode pengajuan ditutup. Sifat proses yang tertutup sangat penting, karena mencegah pemasok menyesuaikan penawaran mereka berdasarkan penawaran pesaing, sehingga mencegah kolusi. Pembukaan dan evaluasi otomatis melindungi dari manipulasi menit terakhir, dan blockchain memastikan catatan yang tidak dapat diubah dari semua penawaran yang diajukan, menyediakan jejak audit yang jelas dan anti-rusak.
Dalam Lelang Kombinatorial, penawar dapat mengajukan penawaran untuk kombinasi beberapa barang atau layanan, bukan hanya barang individual. Misalnya, pemasok dalllpat mengajukan penawaran untuk server saja, laptop saja, atau paket bundel yang mencakup server, laptop, dan lisensi perangkat lunak. Kontrak pintar mengevaluasi semua kombinasi dan memilih salah satu yang memberikan nilai terbaik, seperti total biaya terendah untuk semua item yang dibutuhkan. Pendekatan ini mendukung alokasi sumber daya yang optimal dan potensi penghematan dengan memungkinkan pemasok untuk mengajukan penawaran gabungan yang mencerminkan efisiensi operasional mereka. Kontrak pintar menangkal korupsi yang mungkin timbul ketika pengadaan sengaja dipecah-pecah untuk menguntungkan pemasok tertentu. Kontrak pintar menangani evaluasi yang rumit secara transparan, sehingga manipulasi menjadi sulit dan mendorong proposal yang lebih inovatif dan hemat biaya.
Mpu Gandring ingin memberantas korupsi di Indonesia dengan teknologi blockchain! Anda ingin mendukung?
- Follow akun Mpu.
- Upvote dan resteem postingan Mpu.
- Share di Instagram, Facebook, X/Twitter dll.
- Biar pemerintah mendengar dan menerapkannya.
| Proyek Percontohan |
|---|
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.