THE Diary Game - 02 JUNI 2025 // I Visited Babershop Mandiri.

Hai Sahabat steemiat semua nya, di mana saja anda berada semoga masih masih di berikan kesehatan oleh Allah subhanahuwa ta'ala sehingga dapat berjumpa lagi dengan saya yang maksud dan tujuan saya, membagi kan cerita maupun postingan di steemiat.

^{Mencukur Rambut Di Babershop Mandiri}

Nah, pada kesempatan hari ini sahabat steemiat semua, saya hari ini mau membagikan sedikit cerita mau pun postingan bersama dengan sahabat sahabat semua, yang ada di steemiat semoga cerita mau pun postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini, mudah mudahan berkenan di hati anda semua nya, walau di mana pun anda berada.

Namun, cerita baik pun postingan yang saya bagikan, pada kesempatan hari ini yang bahwa saya berkunjung ke babershop mandiri, babershop mandiri tersebut beralamat di keude teupin punti aceh utara, bersebelahan dengan toko new usco, oleh sebab nya babershop tersebut punya kawan saya dan juga di kelola sendiri.

Yang maksud saya ke babershop mau mencukur rambut, oleh karena rambut saya sudah panjang menurut saya di karena kelapa saya pun sudah gatal gatal dari situ pertanda nya rambut ku sudah panjang, walau di mata orang lain masih pendek, tapi saya tidak sanggup tahan di karena sudah gatal dan tidak nyaman lagi.

Kemudian saya sudah biasa rambut pendek, maka sedikit saja penjang sudah tidak nyaman begitu juga kepala ku gatal gatal, dan kalau sudah gatal kepala maka saya langsung ke babershop, apalagi babershop tersebut punya kawan, begitu saya masuk ke babershop langsung di sapa oleh kawan saya itu, di karena nya kami berdua satu perjuang.

Walau kemudian pada dasar nya kami berdua sama sama kerja di babershop orang, oleh tetapi sekarang kami sudah tidak mungkin lagi kerja pada babershop orang, oleh karena tidak mencukupi lagi pemasukan, maka lebih baik kami mandiri seperti kawan saya yang satu ini, dan juga saya tidak membuka babershop yang tetapi saya buka usaha yang lain nya.

Oleh karena di bidang babershop saya sudah bosan, maka saya mengalihkan usaha nya dari babershop ke usaha yang lain seperti mambuka kios kelontong, tapi yang tinggal di kios nya istri saya sendiri, saya hanya jadi tukang ngopi saja begitu pula kapan perlu belanja beru saya yang bergerak, memang saya bersama istri tugas nya kami bagi bagi.

Nah, di karena nya usaha kami secara kerja sama, maka dengan itu kegiatan kami terbagi bagi, supaya adil yang inti nya saya bosan kalau kegiatan seperti itu, di sebab nya saya lama banget menjalankan aktivitas yang seperti itu, maka dengan sendiri nya jika nongkrong di saya tidak sanggup, oleh karena yang paling membosankan bagi saya duduk di kios seperti itu.

^{Santai Bersama Kawan Di Depan Kios}

^{Barang Di Dalam Kios Kecil}

^{Seorang Pemuda Atau Pedagang Keliling Sedang Menikmati Minuman Segar Di Salah satu Toko Klontong}

^{Kios Atau Usah Baru}

Selanjut nya yang berjualan di kios istri dan anak anak nya, jika ada barang jualan nya ada yang kurang maka baru saya yang gerak, untuk belanja barang nya yang kurang selain dari pada nya seperti yang ku katakan tadi, yaitu belanja barang yang kurang oleh karena istri saya tidak bisa mengemudi motor nya, maka dengan itu satu satu nya di bidang belanja tetap saya sendiri.

Namu demikian sesudah itu saya tetap menjalankan aktivitas lain, seperti nya mengikuti tukang bangunan, di karena nya saya sudah bosan duduk menunggu pelanggan di babershop, maka sekarang saya kegiatan seperti itu sudah bosan dan juga badan saya lesu karena tidak keluar keringat, dan juga banda nya kurang gerak.

Oleh sebab itu kita selalu di dalam keadaan diam, walaupun demikian tidak ada kegiatan lain maka tetap kita lakukan apa saja yang penting halal, di karena kita sudah ada tanggung jawab maka walau apapun harus kita lakukan demi anak istri kita, karena di saat kita pulang anak kita di rumah tetap menunggu sesuatu pada kita.

Walau satu kerupuk yang inti nya tetap anak seperti yang saya katakan tadi, yaitu menunggu ayah nya pulang, maka dengan ini lah kita mengingat kepada buah hati nya yang ada di rumah, karena kita semua punya buah hati walau satu atau dua, ini lah titipan amanah pada kita semua ayah nya begitu pun abu dan juga abi.

Yang kemudian biar apa pun rintangan dalam perjuangan kita namun tetap di lalui, demi sibuah buah hati kita yang sedang menunggu kita pulang, oleh sebab nya sibuah kita tidak tentang rintangan dan keadaan tentang kita menjalani aktivitas nya di luar yang penting di menunggu jatah nya di saat kita pulang.

Sekian cerita dan postingan saya pada kesempatan hari ini, kurang dan lebih saya mohon ma'af, dan di akhir kata tidak lupa saya mengucapkan terima kasih.

Indonesia : 4 Juni 2025