The diary game senin 15 september : Acara maulid dirumah saudara
Hallo semuanya. . .
Pagi pagi aku sudah bersiap untuk pergi kerumah saudara ku yang maulid, aku pergi bersama keponakanku altaf, kakak ku dirumah menunggu asfia keponakanku ulang sekolah baru nanti menyusul datang, aku berkendara motor menuju rumah saudara dan hanya perlu berkendara lima menit saja sudah sampai.
Batu sampe langsung membantu aoa yang bisa di bantu, karna acara maulid di menasah siang hari jadi dari pagi semua orang sudah bersiap siap menyiapkan nasi kulah. Dan juga berbagai menu maulid lainnya seperti ayam rendang, daging, ayam kecap, udang, ikan dan masih banyak menu lainnya.
![]() | ![]() |
---|
Aku membantu mengkupas buah buahan karna selain masakan juga ada buah buahan dan minuman, aku mengupas mentimun, mangga dan nanas, kemudian membuat air mentimun dingin untuk di bungkus dan dibawakan ke menasa sebagai pelengkap menu lainnya, lanjut mengupas wortrel dan kentang untuk memasak kuah sop.
Setelah melakukan beberapa pekerjaan kita nikmati makan nasi maulid ya guys hehehe maklum masih belum sarapan juga, perut pun sudah kenyang apalagi melihat menu khas maulid yang sangat menggoda, aku makan nasi menggunakan daun pisang rasa khas nasi maulid memang berada di wangin daun pisang yang sudah di layukan api, aku menambahkan telur sambal, bebek putih dan ayam kecap, rasanya jangan di tanya udah pasti enak dan nikmat sekali hehehe.
Setelah makan nasi maulid aku pergi berkendara motor menuju warung terdekat untuk membeli es batu, aku membeli dua es batu dan juga sirup, sudah mau jam 12 siang melihat kakak dan keponakanku belum datang jadi sekalian aku pulang kerumah untuk menjemput mereka,kemudian kami langsung balik lagi kerumah saudara.
Aku membantu menyusun semua menu yang sudah di masukkan ke dalam piring untuk di masukkakn ke dalam dalong yang nantinya akan di bawa ke menasah, kakak dan ibuku lanjut membungkus banyak nasi dengan daun pisang untuk di bawa ke menasah desa, acara maulid di menasah di mulai pada jam 2 siang dan jam 1:30 kami sudah siap membawakan semua makanan ke menasah yang dibawakan oleh sauadara laki laki.
Anak anak juga sibuk bersiap.siap untuk pergi ke menasah desa melihat acara maukid yang nantinya ada banyak grub zikir yang akan berzikir dan berselawat, aku mengantar keponakanku asfia dan ibuku pergi ke menasah, aku dan kakak ku tidak pergi karna kami harus tinggal dirumah saudara menunggu tamu yang akan datang karna semua sudah pergi ke acara maulid jika datang tamu nanti tidak ada orang, kami dirumah tinggal bertiga bersama pemilik rumah yang kebetulan adalah kakak dari ibuku dan aku memanggilnya marayek.
Sambil menunggu tamu sambil menyiapkan beberapa bungkusan nasi dan juga lauk pauk untuk di bagikan ke sanak saudara yang jauh ataun pun saudara yang tinggal dekat, sudah menjadi tradisi kita saat acara maulid saling berbagi dengan saudara, saat maulid dirumah kita bagikan ke mereka dan saat maulid di tempat mereka kita juga akan mendapatkan dari mereka, saling berbagi dan saling bersilaturrahmi itu bagus ya kan.
Kami pamit pulang setelah melakukan semua pekerjaan, menyambut tamu dan membersihkan rumah dari menyapu dan mencuci semua piring yang kotor berserakan, kepoanaknku altaf sudah mengantuk jadi kami langsung pamit pulang,nanti sore baru balik lagi untuk menjemput ibu dan keponakanku , dan saat kami pulang melewati menasah dan melihat susananya sangat ramai sekali, tiba dirumah langsung masuk ke kamar untuk beristirahat.
The foods you served looks like very delicious, I really like to taste the foods in your Country Sis. Best regards to your Country Folks.