The Diary Game, Minggu 14 September 2025. Kecerian Sore Minggu
Suara alarm tidak mampu membangunkan saya dari tidur, rasanya sangat berat, akhirnya hanya suara imam dari mesjid yang mampu membangkitkan saya menuju ke kamar mandi, segera mengguyur muka sebanyak mungkin, semalam jam 2.00 kami baru tiba dai Meureude, badan terasa lelah sekali, selesai salat subuh saya tidak smepat untuk tidur lagi, pagi ini jadwal pengajian wali santri perempuan.
Jam 8.00 saya mandi dan berpakaian, bersiap-siap untuk pulang ke rumah Tanjong, memulai pengajian dengan jamaah ibuk-ibuk, setibanya di rumah tanjong saya mengatur anak satri menyiapkan tempat pengajian jamaah, menggelar tikar, menagtur meja kecil, mengatur air Aqua gelas, dan pagi ini juga ada sedikir kue basah dari sedekah.
Jam 9.00 kami memulai pengajian, jamaah mendengar dengar dengan seksama, pertanyaan mulai berdatangan dari segala arah, kami membahas satu persatu dengan suasana yang sangat santai, tidak pelak, tanya santai kami menghiasa pengajian kami, jam 11.00 pengajian kami selesai, kami pun segera membaca doa sebelum pulang, saya bergabung dengan santri untuk membereskan sisa minuman, membersihkan kelas kami, lalu kami bersantai bersama, jam 1.00 kami salat duhur bersama, lalu makan siang.
Jam 2.00 kami melanjutkan pengajian dengan santri, matahari sudah mulai menghilang dibalik awan mendung, minggu ini suasana memang sering hujan, pun demikan, pengajian kami seprti biasa, jam 3.30 akhirnya hujan mulai turun, mulai sedikit lebat, Ahmad datang berbisik minta izin untuk mandi hujan bersama dengan teman-temannya, akhirnya saya mengizinkan mereka semua mandi hujan bermain bersama, tentunnya dengan kontrol ketat dari saya dari dalam kelas, tawa mereka pun pecah seketika, berlari menghambur ke tengah hujan, menikmati kebahagian mereka dengan sebaik mungkin.
Jam 5.00 hujan belum sepenuhnya berhenti, saya salat Ashar, anak-anak juga mulai pulang, hanya sebagian yang nginap saja yang tinggal, mereka sedang mandi membersikan diri dari lumpur.
Malamnya seperti biasa kami memulai pengajian langsung bakda salat magrib. Malam ini kami hanya fakus belajar sampai jam 9.00 saja, karena malam ini saya masih ada jadwal pengajian dengan jamaah pengajian malam senin.
Jam 11.30 saya baru selesai smeua jadwal, tinggal pulang untuk beristirahat, melepas lelah dan penat seharian beraktivitas.
