The Diary Game | Halal Bihalal Tradisi Saling Memaafkan

---

Tidak terasa libur hari raya Idul Fitri hampir selesai, aktivitas dunia nyata sebentar lagi akan dijalani sebagaimana mestinya. Masih ada waktu untuk bersilaturrahmi di hari libur yang masih tersisa, dan hari ini saya melakukannya bersama dengan teman-teman di tempat saya bekerja.

Hari ini sesuai dengan jadwal undangan, saya dan rekan-rekan kerja akan berkunjung ke rumah Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Kota Lhokseumawe. Ya, rumah bapak radjasalman, yang berada di Geulumpang Sulu Barat, Kabupaten Aceh Utara.

Jaraknya dari kota Lhokseumawe adalah 21 kilometer, dengan waktu tempuh 28 menit. Bersama dengan kendaraan pribadi dan kendaraan sewaan, kami berangkat 4 rombongan untuk Halal bihalal ke rumah beliau.

_{Tiba di rumah Pak Radjasalman}

Sebuah tradisi terkhusus di Indonesia yang mendatangi rumah seseorang, dan saling memaafkan dan bersilaturahmi yang dilakukan setelah bulan Ramadan selesai atau tepatnya saat merayakan Idul Fitri.

_{Di jamu makan siang}

Tiba di sana kami di jamu oleh tua rumah dengan menu lezat yang telah di sediakan, makan sambil berbincang-bincang dengan suasana alam yang sejuk. Menambah nikmat bersilaturahmi yang kami lakukan, dan kami mengucapkan terima kasih untuk jamuan Halal bihalal oleh Pak Radjasalman.

_{Di jamu makan siang}

Setelah hampir 1 jam lebih kami berada di rumah beliau, kami pun meminta izin untuk undur diri dari rumah beliau. Tamu masih saja berdatangan ke rumah beliau, sepertinya waktu yang pas bagi kami untuk meninggalkan rumah beliau.

Perjalanan selanjutnya adalah mengunjungi rumah rekan guru senior yang kebetulan tidak jauh dari lokasi pertama kami bersilaturrahmi, alamatnya adalah Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara. Rumah yang kami tuju adalah rumah Pak Ismail S.Pd, lumayan jauh masuk ke kediaman beliau.

_{Berkunjung ke rumah rekan guru senior, Pak Ismail S.Pd}

Sesampai di sana kami pun kembali di suguhkan makan khas lebaran, dan bersantai dirumah beliau. Disana kami pun di ajak masuk ke kebun mini beliau, ada pohon kepala yang ingin kami nikmati buahnya. Siang hari dengan meminum air kelapa muda, buat badan benar-benar segara.

_{Di ajak ke kebun dan peternakan ayam, sekaligus menikmati kelapa muda}

Kami pun diajak beliau melihat beberapa bagian rumah beliau yang masih terlihat seperti bagian-bagian rumah jaman, baik dapur, tempat memasak hingga ruang-ruang lainnya. Hidup di jauh dari kota terkadang terkesan menenangkan, dan jauh dari hiruk pikuk keramaian yang ada.

_{Berfoto bersama sebelum pulang}

Suasana sejuk serta segar juga terasa di kampung ini, sehingga kami menghabiskan waktu selam kurang lebih 1 jam di rumah Pak Ismail. Setelah itu kami pun kembali berpamitan, dan kembali ke kota Lhokseumawe hingga mendekati sore saya pun tiba di rumah.

Melewati waktu sore dengan beristirahat dan bermalas-malasan, saya pun menghabiskan waktu tersebut bersama keluarga. Ini waktu yang tepat untuk menikmati sisa liburan yang beberapa hari lagi akan selesai.