The Diary Game (5/9/2025) | Aktivitasku di Hari Libur Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Hello sobat steemian tercinta,..
Jum'at pagi aku bangun sekitar pukul 10.00 wib setelah melaksanakan shalat subuh. Hari libur Nasional menyambut maulidun Nabi atau hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW yang bertepatan pada 12 Rabiul Awal 1447 H, dimana anak-anak juga tidak ada aktivitas belajar mengajar dan mereka ikut melanjutkan mimpi hingga Pagi menjelang siang. Aku dan keluarga bermalasan ditempat tidur sehingga tanpa sadar melewatkan rasa lapar kami hingga lupa sarapan pagi.
Sekitar pukul 11.00 wib aku menuju ke kamar mandi untuk membersihkan badan, selesai berpakaian aku menikmati segelas teh hangat di teras depan, lantas anak-anakku memintaku membelikan nasi ayam geprek Sabena. Aku pun bergegas menuju ke jalan Darussalam untuk membeli nasi ayam geprek SABENA yang berlokasi di depan Mini Market Asiamart lokasi, aku juga membeli satu porsi juice nenas untuk istriku. Aku hanya membeli dua porsi nasi ayam geprek untuk anak-anak karena istriku mulai bergeliat di dapur untuk menyiapkan makan siang.
![]() | ![]() |
---|---|
Aku kembali kerumah dan menyerahkan dua porsi nasi ayam geprek untuk anak-anakku. Ayam geprek merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia dan menjadi hidangan istimewa untuk makan siang bahkan saat dimalam hari. Harganya murah dan terjangkau dengan kondisi ekonomi masyarakat indonesia saat ini karena untuk menikmati satu porsi ayam geprek plus nasi putih hanya Rp10.000 atau setara dengan jumlah 5 Steem (sesuai harga saat konversi).
Sebelum berangkat ke masjid Islamic Center untuk menunaikan shalat Jum'at aku menyempatkan menikmati makan siang dengan menu sederhana racikan istriku, itu tidak masalah karena aku harus mengganjal lambungku dengan sedikit daripada aku kelaparan saat kegiatan Jum'at berlangsung. Ya, berawal dari terlambat bangun hingga aku terpaksa menikmatinya dengan terburu-buru karena jadwal kegiatan shalat Jum'at hampir tiba.

Dari Masjid Agung Islamic Center aku kembali ke rumah, ada beberapa aktivitas keluarga yang harus aku jalankan termasuk mengantri mendapatkan gas tabung 3 kg untuk kebutuhan memasak serta membeli deterjen pembersih pakaian di swalayan Sabana. Selesai memenuhi kebutuhan rumah tangga pada pukul 15.00 wib aku pamit pada istri dan anak-anakku untuk menikmati segelas kopi di warung langgananku "Cekgu Kupi". lokasi.
Satu jam kurang lebih disana aku memanfaatkan waktu bukan sekedar untuk menikmati cerita dan karya orang lain, aku juga membaca dan berusaha memberikan tulisan terbaik untuk postinganku sendiri di platform ini. Aku senang menghabiskan waktu untuk membaca untuk memperkaya kosakata dan memperluas wawasan karena penulis seperti di steemit justru perlu banyak membaca sebagai refrensi untuk menghasilkan tulisan yang menarik.
Aku membayar harga segelas kopi setara dengan jumlah 2,5 Steem (harga saat konversi ke rupiah Indonesia) sebelum menuju ke waduk Pusong Lhokseumawe, lokasi. Aku hanya berkeliling waduk untuk sekedar melihat suasana salah satu tempat wisata favorit warga Kota Lhokseumawe.
![]() | ![]() |
---|---|
Suasana waduk terlihat sepi dari aktivitas rutin warga seperti jogging dan bersantai bersama keluarga, kecuali beberapa masyarakat nelayan yang aktif mengais rezeki dengan mencari tiram di pinggiran Kungai Krueng Cunda (lokasi bersebelahan dengan waduk pusong), hal ini disebabkan momen hari libur nasional menyambut maulid Nabi Besar Muhammad SAW dimanfaatkan oleh beberapa warga desa di Kecamatan Banda Sakti untuk melaksanakan perayaan Maulid.

Aku singgah sejenak di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) gedung Bank Aceh Capem Pasar Inpres di Jalan Listrik guna menarik sejumlah IDR untuk kebutuhan saya sehari-hari dan keluarga. Lokasi ATM juga tampak sepi karena tempat tersebut biasanya ramai dengan masa ah setiap awal bulan khususnya tanggal 1.
Setiba di rumah aku beristirahat sejenak sebelum memberi makan kucing-kucing peliharaanku. Beberapa aktivitas kecil lainnya juga selesai aku kerjakan memanfaatkan waktu luang sebelum azan magrib berkumandang. Selanjutnya aku menuju ke kamar mandi untuk membersihkan badan untuk menunaikan shalat magrib di masjid Darussalam.
Kebiasaanku menikmati segelas kopi di malam hari sangat sulit aku hindari apalagi saat musim penghujan tiba. Aku menuju warung RC Kupi lokasi yang berjarak kurang lebih 200 meter dari kediamanku. Tentu saja segelas minuman berkafein tinggi yang tersajikan dalam keadaan panas akan membantu menghangatkan tubuh, melahirkan suasana hati yang berbeda serta mendorong dan memotivasiku saat beraktivitas.
Bukan sekedar mewarisi kebiasaan dan menghabiskan waktu untuk menikmati segelas kopi semata, namun sekian ribu postinganku di steemit selesai aku tuliskan seraya berteman dengan segelas kecil minuman berwarna hitam pekat seharga 2,5 Steem tersebut.
Sekian... Terima kasih banyak atas kunjungan dan mungkin anda membacanya..
salam,
@ridwant
https://x.com/peephotnews/status/1964999393519817101?t=tVeOWmJ9Oq1mD8y9XB0CLg&s=19
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Thank you @sduttaskitchen