Shalat Jum'at di Mesjid Bujang Salim
Hai Sobat Steem....
Sebuah perjalanan tidak aku rencanakan dapat mempertemukan kembali steemian yang bertempat tinggal di kecamatan dewantara. Awalnya aku akan menerbitkan panduan kurasi tim 4 dirumah, namun pagi pagi mertuaku meminta kami sekeluarga untuk datang kerumahnya, mungkin kangen cucu-cucunya karena hari ini aku cuti nasional, aku bergegas untuk menuju ke rumah mertua.
Seperti biasanya, aku tidak kembali keluar setelah mengantar anak anak dan isteri. Aku sengaja membawa laptop untuk bekerja di kedai kopi. Aku menghubungi teman teman di daerah krueng geukuh untuk ngopi bersama.
Jarak rumah mertuaku ke krueng geukueh sekitar 8 kilometer, ini tidak terlalu jauh ketika aku menggunakan kendaraan roda empat, terik dan panasnya matahari tidak langsung mengenai kulit. Udah hitam jangan sampai hangus hehehe...
Ketika aku tiba di sebuah kedai kopi, aku bebas memilih meja karena tidak banyak pengunjung, mungkinkah karena hari jum'at? Waktu jum'at pun hampir tiba, aku mengirimkan foto diatas kepada walictd, dia segera merapat, kemudian disusul oleh muzack1.
Ali kopi sebutan kedai tersebut, disinilah para steemian berkumpul setiap harinya, kalau di tempatku namanya hibrida kopi. Setiap daerah memiliki basecam masung masing.
Para pekerja di kedai ali kopi mulai menutup kedai, waktu shalat jum'at akan segera tiba. Aku dan walictd berangkat bersama menuju mesjid bujang salim setelah menyimpan laptop di mobilku yang terparkir di depan kedai.
Ditengah teriknya matahari, motorpun kehabisan bahan bakar karena walictd buruburu ke ali kopi tadinya dan lupa mengisi bahan bakar di SPBU, untung saja ada tempat penitipan motor, kami berjalan hingga ke mesjid.
Kimi tiba di mesjid sebelum azan, Aku segera berwudhu dan masuk ke mesjid lalu shalat sunat dan mendengarkan nasehat dalam khutbah jum'at, mesjid yang luas penuh dengan jama'ah, benar benar luar biasa
Usai shalat jum'at aku mengabadikan beberapa foto, rencanaya akan aku posting di steem-atlas sebagai informasi tentang mesjid bujang salim, pin di steem atlas sudah banyak, namun aku akan menulis dengan versi aku sendiri.
Ada mobil Palang Merah Indonesia di pekarangan mesjid. Banyak orang mendonorkan darah ketika aku mendekat, karena banyaknya antrian, aku mengurungkan niatku mendonorkan darah, aku akan donor di lain waktu, tentu saja aku akan posting di steemit, jika aku sudah melakukannya.
Kendaraan mulai menghilang satu persatu setelah sahalat jum'at usai, aku bertemu cymolan yang mengantarkan sebotol bensin, ternyata walictd telah memintanya untuk membeli bensin.
Aku kembali ke ali kopi untuk menyelesaikan postingan panduan kurasi, eit sebalumnya aku membeli 2 porsi makan siang. Setelah aku makan siang aku melanjutkan pekerjaanku hingga terbit di komunitas Steem POD. Aku menutup laptop agar leluasa mengobrol tentang steemit dan meet up kemarin
Sore hari aku menjemput keluargaku di rumah mertua, selanjutnya aku kembali ke rumah, hanya putra sulungku yang tidak kembali kerumah karena belum aktif kuliah.
Sekian kisah keseharianku, Terima kasih
Wassalam
Your content has been successfully curated by our team via @ngoenyi.
Thank you for your valuable efforts! Keep posting high-quality content for a chance to receive more support from our curation team.