Nanmart Tambon Baroh
Tampilan toko Nanmart dari depan
Beberapa hari yang lalu, saya berkesempatan untuk mampir ke sebuah toko kecil yang langsung menarik perhatian saya di pinggir jalan raya Banda Aceh-Medan. Toko tersebut bernama Namart, sebuah mini market sederhana yang ternyata memberikan kejutan yang menyenangkan bagi saya. Meskipun bukan toko besar, Namart berhasil menawarkan kemudahan dan kenyamanan yang membuat Anda ingin kembali lagi. Terletak tepat di jalan utama dan dekat dengan kedai kopi robusta yang populer, toko ini telah menjadi tempat pemberhentian favorit bagi banyak penduduk setempat dan pelancong yang lewat.
Dari luar, lampu-lampu yang terang dan pintu masuk yang terbuka sudah memberi saya perasaan yang ramah. Ketika saya melangkah masuk, saya bisa melihat rak-rak yang tertata rapi membentang ke arah belakang, masing-masing diisi dengan semua jenis kebutuhan sehari-hari. Di sisi kiri, terdapat deretan makanan ringan-keripik renyah, biskuit, dan berbagai makanan dalam kemasan. Di rak sebelah kanan dan tengah, saya melihat lebih banyak produk rumah tangga seperti gula, beras, minyak goreng, susu, dan kopi instan. Lemari pendingin yang berisi es krim dan minuman dingin juga ditempatkan dengan nyaman, menambahkan sentuhan menyegarkan bagi pelanggan yang ingin menyejukkan diri setelah hari yang panjang.
Tujuan saya malam itu sederhana saja: Saya ingin membeli roti, minuman, dan makanan ringan. Saya segera melihat sebungkus Biskuit Kelapa Roma, yang selalu menjadi favorit saya. Harganya Rp 9.000, cukup standar dibandingkan dengan toko-toko lainnya. Sebagai gambaran, harga tersebut setara dengan 4,1 Steem, karena nilai tukar pada saat itu sekitar Rp 2.200 per Steem. Saya juga membeli dua bungkus makanan ringan, masing-masing seharga Rp 5.000 atau sekitar 2,28 Steem. Saya merasa harga tersebut cukup adil, yang membuat pengalaman berbelanja menjadi lebih menyenangkan.
Namun, yang paling membuat saya terkesan bukan hanya variasi barang yang tersedia, melainkan juga keramahan pemilik toko. Ketika saya masuk, dia menyapa saya dengan hangat dan bahkan bertanya apakah saya butuh bantuan untuk menemukan sesuatu. Gerakan kecil itu langsung membuat saya merasa nyaman. Tidak seperti toko-toko besar lainnya yang suasananya sering kali terasa tidak personal, di Namart, interaksinya terasa tulus dan akrab. Ini adalah jenis tempat di mana Anda tidak hanya berbelanja-Anda juga merasa menjadi bagian dari sebuah komunitas kecil.
Barang-barang yang tertata rapi dalam toko
Sambil menunggu di kasir, aku melihat pelanggan lain masuk. Banyak dari mereka tampaknya mengenal si pemilik secara pribadi, bertukar beberapa kata dan lelucon sambil membereskan kebutuhan sehari-hari mereka. Ada yang membeli minuman botolan, yang lain mengambil kebutuhan dasar dapur, dan beberapa anak dengan gembira menunjuk krim es di dalam freezer. Jelas bagi saya bahwa Namart bukan hanya sebuah toko; Ini adalah tempat di mana penduduk setempat berkumpul dan terhubung, bahkan dalam rutinitas sehari-hari sederhana.
Hal lain yang saya sukai adalah betapa tertata rapi toko itu meskipun ukurannya kecil. Rak-raknya penuh tetapi masih rapi, sehingga mudah melihat apa yang saya butuhkan tanpa banyak upaya. Dari mie instan, biskuit, dan minuman ke barang rumah tangga dan makanan beku, semuanya dapat dicapai. Kotak-kotak produk ditumpuk rapi di sudut-sudut, menunjukkan bahwa toko selalu memiliki cukup persediaan bagi para pelanggannya.
Suasana dalam toko saat saya singgah
Meskipun ruangannya tidak besar, aku tidak pernah merasa sesak atau tidak nyaman. Pengaturan itu praktis, dan suasananya cerah serta bersih. Sambil berdiri di sana, saya menyadari betapa pentingnya toko ini bagi orang-orang yang tinggal di dekat situ. Berkat Namart, mereka tidak perlu bepergian lebih jauh ke supermarket yang lebih besar hanya untuk mendapatkan kebutuhan sehari-hari yang sederhana.
Kulkas eskrim dan kopi kopi seset
Kalau mengenang kembali, sejujurnya saya dapat mengatakan bahwa kunjungan saya ke Namart lebih menyenangkan daripada yang saya harapkan. Lokasi strategis, harga yang wajar, berbagai jenis produk, dan terutama kebaikan pemilik semua datang bersama-sama untuk menciptakan pengalaman belanja yang positif. Bagi saya, itu bukan hanya tentang membeli roti atau camilan — itu tentang perasaan disambut dan nyaman di tempat yang menghargai pelanggannya.
Jadi jika anda berkendara di sepanjang jalan raya Banda Aceh-Medan, kusarankan kau berhenti di Namart. Apakah anda membutuhkan makanan ringan, minuman dingin, atau hanya tersenyum ramah, toko kecil ini memiliki semuanya. Sederhana namun memuaskan, Namart adalah bukti bahwa kadang-kadang, pengalaman terbaik belanja tidak berasal dari pasar swalayan besar mewah, tetapi dari toko-toko lokal kecil yang benar-benar peduli dengan komunitas mereka.
Jalan Banda Aceh-Medan di depan Toko Nanmart
Berikut informasi lebih lanjut
Lokasi : Coffee Rebusta Tambon Baroh, Jl. Dusun, Tambon Baroh, Dewantara, North Aceh Regency, Aceh
📍Peta : Google Maps
📍Steem Atlas : [//]:# (!steematlas 5.23564876 lat 97.0279938 long Toko Nanmart d3scr)
📸Media Sosial : Tidak ada
🕐 Waktu kunjungan : Setiap hari
📷 Fotografi pribadi oleh @cymolan menggunakan kamera Infinix
🕐 Saya mengunjungi tempat ini pada tanggal 26 Juli 2025
Jadi itulah ulasan yang dapat saya bagikan untuk kali ini. Terimakasih untuk semuanya.
Salam @cymolan