The Diary Game, 14 September 2025//Tradisi kenduri pada hari ke 7

Hai sahabat stemians semuanya, selamat datang di blog saya @suryati1 semoga kabarnya pada sehat dan bahagia semuanya ya,

Makanan yang sudah siap di tata untuk segera di hidangkan

Hari Minggu yang seharusnya saya bekerja di rumah akan tetapi hari ini saya akan pergi ke rumah saudara yang meninggal dan hari ini merupakan hari terakhir (hari ke 7)diadakan kenduri, biar pun demikian saya tetap melakukan kegiatan rutin saya di rumah sebelum berangkat ke rumah duka.

Pagi-pagi setelah sholat subuh saya langsung memasak, kain juga sudah saya masukkan ke dalam mesin cuci dan segera mengoperasikannya, membersihkan rumah kemudian saya sarapan, jam sudah menunjukkan pukul 7.30 dan saya pun pergi mandi.

Membantu memasak di rumah duka

Anak kembar beserta ibunya

Karena rencananya hari ini mau pergi ke tempat orang meninggal di daerah ruba jadi saya harus bersiap-siap supaya tidak terlambat karena saya juga pergi bersama keponakan saya yang ada di matang raya. Sebelum pergi ke ruba terlebih dulu pergi kerumah kenduri yang ada di depan rumah saya untuk membantu menyiapkan makanan yang akan di sajikan untuk para tamu sebentar lagi.

Menikmati hidangan yang disajikan

tahlilan dan doa

Jam 10 pagi kembali keponakanku menelpon dan mengatakan kalau kami tidak jadi pergi karena dia sedang sakit dan harus dipasang infus, karena kami tidak jadi pergi akhirnya saya melanjutkan kembali membantu di tempat kenduri di depan rumah saya.

Saat siang para tamu mulai berdatangan, saya masih berada di sana dan mengambil alih mencuci piring saja bersama adik iparku yang sama-sama tidak sekolah hari ini, sedang asyik-asyiknya duduk terlihat saudara kami datang dan membawa anak kembarnya.

Menyuapi nasi ketan

Gadis berjumlah 4 orang dan semuanya memakai baju yang sama, namun aku pun bisa memotret mereka dari dekat sebab saya sedang banyak pekerjaan, sampai sore saya masih berada di tempat ini, bahkan malam hari setelah mengajari anak-anak mengaji saya kembali lagi ke rumah duka.

Karena malam ini juga diadakan acara pesijuek anggota keluarga yang sedang musibah, saya juga baru pertama kali melihat acara seperti ini, karena di tempat saya paling juga di pesijuek saja, malam ini sebagai malam terakhir kenduri maka yang di undang saja yang datang selain itu tidak ada yang datang.

Makanan juga tidak di sajikan seperti biasa akan tetapi di hidangkan di dalam talam dan kami semua membantu menata hidangan dan di sajikan untuk para tamu undangan malam ini, setelah tahlilan dan doa, para anggota rumah juga disuapi nasi ketan sebagai berkat.

Sekian postingan saya hari ini, terimakasih sudah singgah dan meluangkan waktu untuk membacanya, wassalam.

Hormat saya
@suryati1