Rasanya memang terusir bang. Kami kecewa, namun tidak berat. Harusnya pelayan di sana bilang saat kami duduk di kursi, kalau cafenya sudah close. Ini tidak. Saat kita ingin pesan baru dibilang cafe sudah close. Jadinya kita kayak gak diterima di situ. Entah mungkin gaya kita gak cocok di sana. Hehehe.
Rasanya memang terusir bang. Kami kecewa, namun tidak berat. Harusnya pelayan di sana bilang saat kami duduk di kursi, kalau cafenya sudah close. Ini tidak. Saat kita ingin pesan baru dibilang cafe sudah close. Jadinya kita kayak gak diterima di situ. Entah mungkin gaya kita gak cocok di sana. Hehehe.
Harusnya ada petunjuk bahwa sudah tutup seperti tulisan sedang shalat pada kios heheh
Setuju bang. Jadi pengunjung yang ke sana tidak dibingungkan seperti kami.