The Diary Game, Jum’at 4 Juli 2025 : Menikmati kuliner dipinggiran jalan kampus USU

Apa kabarmu dipagi jum’at yang penuh berkah ini, semoga kita sehat, bahagia dan diberikan kelancaran dalam menjalani aktivitas kita sehari-hari. Masih di episode liburan yang pastinya menyenangkan bagi setiap insan. Alhamdulillah profesiku sebagai seorang pendidik membuatku mendapatkan hari libur yang sama seperti My Princess. Dengan begitu aku bisa berlibur bersama dengannya. Seperti saat liburan kali ini. Kalau biasanya kami berlibur berempat ditambah oleh kehadiran My Son dan My husband pasti akan lebih mengasyikkan. Namun kali ini My Son sedang menempuh pendidikan dikota lain dan My husband sedang ada pekerjaan juga diluar kota.

Dipagi yang indah ini setelah sholat subuh aku kembali menikmati jalan pagiku sambil melemaskan tulang dan otot kakiku. Ku gerakkan tubuhku dengan melakukan senam-senam kecil sambil melangkah menyusuri koridor jalan menuju kampus. Aku terus melangkah hingga sampai di bangunan poli teknik USU. Kemudian aku terus melangkah kebagian belakang dan melihat banyak bangunan seperti ruang persiapan ujian, ruang laboratorium dan lainnya. Lalu aku kembali menuju bangunan direktorat yang begitu besar dengan halaman yang luas. Hari ini pengunjung yang joging dan berjalan santai lebih ramai dari hari kemarin. Bahkan ada juga beberapa orang yang membawa keluarganya untuk menikmati Taman rusa dan kolam air mancur.

Dari balik dedaunan matahari mulai semakin terang memantulkan cahayanya ke bumi. Aku yang berada dibawah pohon-pohon rindang yang besar dan rimbun mulai bergerak untuk kembali ke rumah. Tampak dijalan Dr. Mansyur mulai ramai oleh pengendara yang hilir mudik. Para pedagang makanan mulai tampak satu persatu dipinggiran jalan Dr.Mansyur. Ada yang menjual nasi serba 10 ribu, ada yang menjual pecal, lontong sayur serta aneka mie. Mereka berjualan di gerobak masing-masing disepanjang koridor jalan. Para pembeli kebanyakan adalah mahasiswa yang ngekost disekitar area kampus. Selain murah aku juga banyak melihat aneka jajanan di sepanjang koridor jalan Dr. Mansyur ini.

Beberapa menit kemudian aku akhirnya tiba dirumah kembali. Seperti biasa om dan tanteku mengajak untuk sarapan bersama. Si mbak yang bekerja di rumah tanteku yang membantunya melakukan aktivitasnya dirumah telah menghidangkan makanan yang telah dimasak oleh tanteku di atas meja. Aku lalu memanggil My princes yg masih dikamar untuk segera sarapan bersama. Sambil menikmati makanan kami, tante dan omku berbincang santai bersamaku. Banyak cerita dari omku yang memang jago berbicara dan bercerita tentang apa saja. Sesekali kami tertawa bersama mendengarkan cerita lucu dari omku yang juga jago melawak.

Setelah selesai sarapan aku kembali kekamar dan beristirahat sejenak. Akhirnya aku tertidur beberapa saat dan terbangun ketika menjelang sholat zuhur. Segera aku berwudhu dan bersiap-siap untuk melaksanakan sholat zuhur. Suara azan terdengar dari kejauhan dan sepertinya jamaah sholat Jumat juga telah bersiap melaksanakan sholat jum’atnya. Kebetulan rumah tanteku ini tidak jauh dari mesjid yang ada dilokasi rumahnya. Malah dari kejauhan aku dapat melihat kubah dari mesjid tersebut. Selesai sholat zuhur My Princess mengajakku ke Mall SunPlaza untuk kembali berbelanja kebutuhannya.

Akhirnya kamipun bersiap-siap dan berangkat setelah berpamitan dengan om dan tanteku. Setelah sekitar 15 menit kemudian kami tiba ditempat tujuan kami yaitu Mall Sun Plaza. Pengunjung lumayan ramai di hari menjelang sore hari ini. Disini My Princess membeli tas, tempat makan untuk kesekolahnya dan peralatan sekolah. Setelah selesai berbelanja kami naik ke lantai atas untuk melihat bioskop dan beberapa film yang akan diputar beberapa saat nanti. Namun tidak ada satupun film yang menarik untuk kami tonton. Akhirnya lami pun pulang menggunakan grabcar.

Setelah beberapa menit diperjalanan kami memutuskan untuk di turunkan di tempat kuliner sepanjang jalan Dr. Mansyur saja. Ternyata makin ke sore hari semakin ramai dan semakin komplit para pedagang yang berjuang di daerah kampus USU ini. Semua serba ada dijual ditempat ini. Kami lalu mencari makanan yg kami inginkan lalu duduk dibangku yang tersedia. My Princess memesan nasi goreng kampung sedangkan aku memesan mie ayam. Kemudian di sebelah kami terdapat juga aneka minuman yang menggugah selera. Dari gerobaknya ada tulisan “Cirasa” aku berpikir pasti usaha minuman dan aneka es tersebut milik orang Aceh😁😁.Akupun memesan es campur durian dan My Princess memesan es pokat.

Suasana semakin sore semakin ramai oleh mahasiswa dan mahasiswi USU yang nongkrong sambil menikmati kuliner disepanjang jalan Dr. Mansyur ini. Setelah kami selesai makan maka akupun membayar semua makanan kami dan beranjak pulang, Perut telah kenyang tinggal istirahat saja dirumah. Kami berjalan menuju rumah tante yang memang tidak jauh dari tempat kuliner ini. Sekitar lima menit kemudian kami tiba dirumah. Saat tiba dirumah tante dan om menyambut kami dengan senyumnya, setelah mengobrol sesaat tante menyuruh kami untuk makan.

Namun kami telah kenyang dan memberitahu tante bahwa kami telah makan diluar. Akupun minta izin untuk sholat ashar. Malam hari aku hanya duduk-duduk diruang tv bersama om dan tante. Mereka mengajakku esok hari berkunjung kerumah saudara kami lainnya untuk bersilaturahmi dan sekalian untuk mengajakku berziarah ke kuburan nenek dan opung suamiku yang merupakan ibu dan ayahnya tanteku ini. Akupun mengiyakan ajakan mereka dan akhirnya kamipun beranjak menuju kamar kami masing-masing dan beristirahat. Sebelum tidur aku melaksanakan sholat isya terlebih dahulu.

Demikianlah aktivitas hariku di hari jum’at yang penuh berkah ini. Harapanku segala aktivitas yang kita lakukan setiap hari akan menjadi pelajaran yang lebih baik lagi dari hari sebelumnya. Tetap jaga kesehatan dimanapun berada. Istirahat cukup dan jangan lupa beribadah. Terima kasih banyak atas dukungan yang diberikan oleh teman-teman yang masih mendukungku hingga saat ini. Terima kasih yang tak terhingga kepada team Steem SEA yang semakin solid kedepannya, yang selalu mensupportku. Sekian Terima kasih.

Regard
@dederanggayoni