The Diary Game - Jum'at, 13 Juni 2025: Mengganti Ban Mobil
Halo selamat pagi dan salam sejahtera untuk sahabat steemian semua, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga semua masih dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar dapat menjalankan segala aktivitas dengan baik. Alhamdulillah saya kembali hadir membagikan kegiatan harian pada hari yang berbahagia ini.
Saat masuk sekolah kembali pasca libur Idul Adha tidak banyak pekerjaan yang harus saya selesaikan di tempat kerja. Apalagi para siswa kelas sepuluh dan sebelas sudah menyelesaikan ujian akhir semester sebelum libur. Jadi saya dan beberapa rekan di sekolah yang tidak mendapat tugas tambahan sebagai wali kelas hanya mengisi nilai akhir saja di aplikasi e-rapor secara online. Namun tugas yang lumayan berat harus dijalani oleh guru mata pelajaran yang juga mendapat tugas tambahan sebagai wali kelas. Rekan-rekan guru yang mendapat tugas tersebut tentu harus bekerja lebih ektra untuk menyiapkan nilai semua siswa di kelas yang menjadi tanggung jawabnya.
Karena tugas yang sudah lumayan berkurang saya bisa lebih lama bersantai sebelum mendapat tugas dan tanggung jawab lain. Setelah mengisi absensi finger print saya pulang kembali ke rumah untuk menjemput dek Raffa dan sekalian mengantarnya ke sekolah. Sambil menunggu dek Raffa pulang sekolah agar tidak bolak balik saya menuju salah satu warung kopi di kawasan pusat Kota Lhokseumawe. Saya menikmati kopi hitam sambil bersantai serta mengupdate sejumlah informasi terbaru. Tidak ketinggalan saya membuka laman steemit dengan membuat sebuah postingan diary di salah satu komunitas.
Menjelang pukul 11 siang saya menjemput dek Raffa di sekolah dan mengantarnya pulang ke rumah. Sejenak saya istirahat di rumah hingga terdengar adzan berkumandang pertanda rangkaian shalat Jum'at segera dimulai. Ba'da shalat Jum'at saya menuju ke toko ban di kawasan Cunda untuk mengganti ban mobil yang sudah tidak layak pakai lagi. Saya harus mengganti ke empat ban dengan total harga Rp 3,2 juta atau setara dengan Steem. Namun Alhamdulillah masih ada satu ban lagi yang masih layak pakai sehingga saya jadikan sebagai ban serap. Hampir satu proses pergantian ban selesai dan selanjutnya saya menuju ke Royal Coffee untuk bersantai sejenak.
Sesaat sebelum ashar tiba saya beranjak keluar dan meninggalkan kafe yang berada di kawasan Mon Geudong tersebut. Saya harus pulang ke rumah karena dek Raffa juga harus segera pulang. Usai menunaikan kewajiban shalat fardhu ashar berjamaah saya menjaga sambil menemani ananda bermain. Hingga menjelang pukul enam sore ummi dek Raffa baru pulang dari kantor. Seperti biasa saat ibunda nya pulang kerja maka dek Raffa tidak mau lagi bermain bersama saya. Malam hari aktivitas saya hanya di rumah saja seperti biasa hingga menjelang waktu tidur.
Demikian rangkaian kegiatan saya pada hari yang berbahagia ini dan terima kasih selalu atas dukungan semua sahabat steemit di mana saja berada.
Salam,
@fadlymatch