The Diary Game - Pretest dan Kegiatan Saweu Sikula oleh MAA Lhokseumawe

Selamat sore dan salam bahagia untuk steemian semua dimana saja berada. Bagaimana kabarnya hari ini? Semoga semua masih dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar dapat menjalankan segala aktivitas dengan baik. Alhamdulillah saya kembali hadir membagikan kegiatan harian pada hari yang berbahagia ini.

Saat jam hampir menunjukkan pukul tujuh pagi waktu Indonesia bagian barat di pagi Senin awal pekan yang sangat cerah saya sudah keluar halaman rumah tercinta menuju tempat bertugas. Senin yang merupakan salah satu hari yang penuh keistimewaan bagi umat muslim ini, Alhamdulillah sejak pagi matahari sudah menampakkan sinarnya yang cukup terang. Suasana pagi yang cerah menambah semangat saya untuk memulai berbagai aktivitas rutin seperti biasa. Saya berangkat ke tempat mengajar di salah satu sekolah menengah atas di Kota Lhokseumawe. Hampir dua puluh tahun lamanya saya jalani dengan berbagai suka maupun duka dalam menunaikan kewajiban mendidik putra putri penerus bangsa.

Di sekolah tempat bertugas tersebut, hari Senin ada dua jadwal penting yang harus dilaksanakan. Pertama kegiatan untuk murid baru yang harus mengikuti pretest literasi dan numerasi. Asesmen awal tersebut untuk melihat sejauh mana kemampuan murid baru dalam memahami literasi membaca dan pengetahuan numerasi. Kegiatan kedua yang harus dilaksanakan terkait dengan Saweu Sikula oleh tim dari Majelis Adat Aceh Kota Lhokseumawe. Jalanan yang saya tempuh pagi ini masih lumayan sepi dari lalu lalang kenderaan bermotor. Belum banyak masyarakat yang beraktivitas karena memang masih lumayan pagi. Hanya nampak beberapa orang tua yang mengantar anak-anaknya ke sekolah masing-masing. Suasana yang lumayan sepi tersebut membuat saya dengan cepat tiba di sekolah tempat bertugas.

Berhubung dengan dua kegiatan tersebut maka pagi ini saya tidak sempat singgah di warung kopi langganan seperti biasa. Apalagi saya juga harus menyiapkan kegiatan rutin upacara bendera dan harus menggantikan bapak kepala sekolah sebagai pembina upacara. Tiba di pekarangan nampak mulai dari gerbang masuk sudah mulai ramai oleh para siswa yang berdatangan ke sekolah. Setelah memarkir kendaraan dengan rapi kemudian saya mengisi absensi finger print. Saya menuju ke lapangan untuk mengarahkan para siswa yang baru datang agar mempercepat langkah karena bel masuk sudah berbunyi. Di bantu guru piket lain yang bertugas pada Senin, saya membantu siswa untuk segera ke lapangan membentuk barisan upacara bendera.

Usai upacara bendera para siswa diberikan kesempatan sejenak untuk beristirahat sambil sarapan. Cukup banyak juga para penerus cita-cita bangsa tersebut yang belum atau tidak sempat sarapan terlebih dahulu di rumah. Kebanyakan yang tidak sarapan karena jarak rumah ke sekolah yang lumayan jauh bahkan ada yang datang dari kecamatan pedalaman Aceh Utara. Menjelang pukul 9 saya menuju ruang kelas X yang berjumlah lima kelas untuk mengarahkan siswa agar bersiap dengan android masing-masing mengikuti pretest. Kegiatan yang berada dibawah tanggung jawab Dinas Pendidikan Aceh tersebut berlangsung kurang maksimal karena terkendala dengan berbagai hal namun tetap berakhir sesuai jadwal.

Banyak peserta yang sulit masuk ke link yang dibagikan dan juga secara tiba-tiba keluar dari aplikasi tanpa sebab. Sementara di ruang mushala juga sudah mulai berlangsung kegiatan saweu sikula oleh tim MAA yang berlangsung dengan lancar. Usai bel istirahat saya mendapat jadwal mengajar di kelas XI-2 selama dua jam pelajaran. Menjelang siang saat berakhir jadwal mengajar sejenak saya menuju mesjid Al Mabrur untuk menunaikan shalat dhuhur berjamaah. Ba'da shalat saya kembali ke sekolah untuk menyelesaikan berbagai tugas lainnya. Hingga berakhir proses belajar mengajar saya pulang ke sekolah untuk beristirahat.

Demikian rangkaian kegiatan saya pada hari ini dan terima kasih selalu atas dukungan semua sahabat steemit di mana saja berada.

Salam,
@fadlymatch