Kehidupan Hewan Di Hutan Papua
Itu adalah panggilan katak Papua, salah satu katak terbesar di dunia.

Malam adalah dunianya, dan nyanyiannya adalah bagian dari simfoni hutan yang tak pernah berhenti. Tapi tidak semua penghuni hutan bernyanyi. Diantara rimbunnya semak yang lebat, ada makhluk yang lebih misterius. Kus-kus Papua.

Dengan mata besarnya yang memantulkan sinar bulat, bergerak perlahan diantara cabang-cabang. Dia tidak memiliki kecepatan lompatan seperti kangguru pohon, tetapi ekornya yang panjang menjadi keseimbangan sempurna. Dalam diamnya, dia adalah pengamat hutan. Pemakan buah, dedaunan, dan membantu menyebarkan biji-biji kehidupan.
Sementara kus-kus mengendap dalam bayang-bayang, ada sosok lain yang lebih tegas. Dia adalah kasuari.

Burung besar yang tak bisa terbang, melangkah dengan tenang, namun penuh kewaspadaan. Dengan khas keras di kepalanya, dia adalah penguasa hutan Papua. Larinya paling cepat dari kebanyakan manusia, dan petarung yang mampu mengalahkan predator dengan satu tendangan kakinya yang berkuku tajam.
Dia tidak sekedar burung, tapi bagian dari mitos dan legenda yang diwariskan turun temurun oleh masyarakat adat Papua. Namun tak semua kehidupan dihutan terjadi didaratan. Diperairan yang tenang, sesuatu yang bergerak perlahan, seekor kura-kura dengan leher panjang menjulur keluar dari air, mengawasi sekelilingnya dengan penuh waspada.

Kura-kura leher ular Papua. Makhluk yang tampak seperti gabungan dua dunia, separuh kura-kura, separuh ular. Dia tidak bisa menarik kepalanya kedalam tempurung seperti kura-kura lain. Tapi justru menggunakan kelebihannya berburu dengan tehnik yang cepat dan mematikan.
Salam kompak selalu.
By @midiagam