Remaja 16 Tahun Ditemukan Tewas di Samping Dayah Anwarul Munawwarah, Diduga Korban Kekerasan
Kuta Krueng, Meuko Baroh — Warga dikejutkan dengan penemuan jenazah seorang remaja berusia 16 tahun di sekitar Dayah Anwarul Munawwarah, yang lebih dikenal dengan sebutan Dayah Abati, di kawasan Kuta Krueng, Meuko Baroh. Korban diketahui berasal dari Samalanga dan merupakan anak dari Riski Pangkas. Sang ibu, yang berprofesi sebagai guru di SD Masjati, mengonfirmasi bahwa anaknya telah dinyatakan hilang selama empat malam terakhir sebelum ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Menurut keterangan pihak keluarga, korban sempat meninggalkan rumah tanpa kabar, dan upaya pencarian telah dilakukan sejak saat itu. Penemuan jasad korban pertama kali dilaporkan oleh warga setempat yang tengah melintas di sekitar lokasi.
Hasil pemeriksaan awal di lokasi kejadian mengindikasikan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Luka serius ditemukan di bagian leher dan dada, yang diduga kuat sebagai penyebab kematian. Pihak berwenang saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian tragis ini.
Aparat kepolisian telah memasang garis polisi di sekitar area penemuan jenazah dan meminta warga untuk tidak mendekat guna menjaga keutuhan barang bukti. Sementara itu, jenazah korban telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan autopsi.
Kasus ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban serta masyarakat sekitar yang turut berduka atas kejadian tersebut. Pihak keluarga berharap aparat penegak hukum dapat segera mengungkap pelaku kejahatan ini dan memberikan keadilan bagi anak mereka.