Latihan Pertolongan Pertama Teknik Evakuasi Korban

miftahulrizky (77)adminFounder|Lecturer 🇮🇩|#club5050in Teachers & Students • 2 days ago (edited)

_{Teknik Evakuasi Korban}

Pada hari ini, Rabu 22 Oktober 2025, saya mendapat kesempatan untuk mengisi materi kepramukaan bagi peserta ekstrakurikuler Pramuka di sekolah.

Kehadiran saya sebagai pembina menggantikan pelatih utama yang berhalangan hadir untuk memimpin kegiatan.

_{Siswa berkumpul membentuk barisan sebelum memulai sesi latihan}

Sejujurnya, sudah cukup lama saya tidak mengajarkan teori maupun praktik kepramukaan kepada siswa karena kesibukan menyelesaikan penelitian tesis.

Meskipun dengan persiapan yang terbatas, saya berusaha memberikan teori dan praktik yang bermanfaat bagi para siswa.

Tema utama yang saya susun untuk sesi pembelajaran kali ini adalah tentang pertolongan pertama, secara spesifik mengenai cara mengangkat dan memindahkan korban ke tempat yang lebih aman.

Materi praktik mengangkat korban ini saya anggap penting karena sering terjadi kasus siswa pingsan saat upacara bendera atau saat kegiatan tertentu, atau bahkan insiden kecelakaan tak terduga yang mengharuskan korban segera dipindahkan.

Oleh karena itu, saya mengajarkan beberapa teknik, yaitu:

Mengangkat Korban Seorang Diri: Tips ini krusial untuk melatih daya angkat individu agar mampu menolong korban hingga mampu berdiri.

_{Saya sedang memberikan contoh tentang cara mengangkat korban}

Mengangkat Korban secara Bersama-sama (Tim): Metode ini sangat penting untuk menekankan kekompakan dan kesamaan gerakan antaranggota tim penolong, sehingga menghasilkan kekuatan yang maksimal dan seimbang.

_{Siswa laki-laki sedang mensimulasi cara mengangkat korban}

Saya berupaya semaksimal mungkin menjelaskan seluruh teori dan praktik ini dengan memberikan contoh secara langsung. Salah satu siswa simpatisan mengajukan diri untuk menjadi peraga korban.

Selain itu, saya juga berusaha menyampaikan teori dengan cara yang menarik, menghibur, dan mengedukasi seluruh peserta, mengingat siswa yang dilatih adalah anak-anak, tentu mereka lebih bersemangat jika materinya disampaikan dengan cara yang menyenangkan.

Metode seperti ini terbukti berhasil membuat anak-anak sangat antusias mengikuti seluruh teori dan praktik.

Setelah sesi praktik, siswa dibagi dalam kelompok kecil untuk melakukan tugas praktik mengangkat korban sesuai dengan teori yang telah saya jelaskan.

_{Siswa perempuan sedang mensimulasi cara mengangkat korban}

Secara keseluruhan, siswa telah memahami seluruh teori dan praktik yang diberikan. Namun, tantangannya adalah mereka masih kurang kompak dalam melakukan praktik mengangkat korban secara tim, sehingga daya kekuatan yang dibutuhkan untuk mengangkat korban belum sepenuhnya berhasil.

Seperti biasa, sesi latihan juga diselingi dengan beberapa kegiatan hiburan, seperti mengajak siswa bernyanyi dan bertepuk tangan bersama-sama.

Hal ini bertujuan untuk mendorong siswa berani tampil di depan teman-temannya, menumbuhkan semangat dan menghilangkan rasa malu atau kurang percaya diri.

_{Siswa bernyanyi dan bertepuk tangan bersama kelompok nya}

Menjelang akhir kegiatan, kami bermain sebuah permainan untuk melatih kekompakan. Permainan yang kami mainkan adalah "Benar-Benar Salah," yang merupakan sebuah sandi.

Siswa harus mempraktikkan gerakan maju, mundur, kanan, dan kiri sesuai dengan perintah yang diberikan oleh pelatih, dengan mengikuti sandi yang telah disepakati sebelumnya.

_{Siswa sedang bermain game yang mendorong kekompakan dan kerjasama tim}

Secara keseluruhan, saya merasa cukup puas dengan sesi latihan hari ini, saya mengamati bahwa siswa sangat menikmati sesi latihan hari ini, mereka juga terlihat senang dan bahagia.

Sebagai guru, melihat teori berhasil dipraktikkan oleh anak-anak merupakan suatu kebahagiaan tersendiri, demikian pula melihat wajah-wajah siswa mengikuti sesi latihan dengan riang.